“Ya tentunya kesungguhan belajar mereka di UPI ini harus lebih besar serta harus memiliki kemauan yang keras juga keinginan yang kuat untuk bisa mengikuti semua program pendidikan dengan semangat pantang putus asa karena mereka adalah orang-orang terpilih”. Hal tersebut disampaikan Ketua Majelis Wali Amanat (MWA) Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Jenderal TNI (Purn) Dr (HC) Agum Gumelar, dalam sesi wawancara usai melaksanakan prosesi Masa Orientasi Kampus dan Kuliah Umum (MOKAKU) Universitas Pendidikan Indonesia Tahun 2022 yang dilakukan secara luring terbatas di Gedung Gymnasium Kampus UPI Bandung, Senin (29/8/2022).
“Saya katakan, kalau mengalami satu kegagalan, ya jangan terus putus asa, justru karena kegagalan ini dia harus berusaha untuk menggapai sukses sesuai dengan apa yang di harapkan, karena banyak sekali contoh kesuksesan itu diawali dengan kegagalan, itu penekanan saya,” tegasnya. Banyak juga contoh kesuksesan atau keberhasilan itu berakhir dengan kegagalan, ungkapnya. Hal ini terjadi karena kesuksesan diawali dengan sikap takabur, arogan dan sombong. Jadi, ketika mengalami satu hal yang sifatnya gagal ya jangan lantas berputus asa, kemudian ketika mengalami satu masa keberhasilan, jangan terus arogan.
Diungkapkannya, ”Jika dilihat dari jumlah peminat dan jumlah mahasiswa yang diterima UPI, terlihat sangat tinggi sekali. Ini menunjukkan bahwa UPI semakin diterima dan diminati serta diakui oleh masyarakat luas. Lebih dari itu, sistem pendidikan yang dijalankan UPI, diterima masyarakat. Kita patut bersyukur untuk itu dan pencapaian tersebut harus kita pertahankan.” (dodiangga)
Sumber: BERITA UPI
Comments are closed.
